Pelatihan HR untuk Menilai Kepribadian dalam Proses Rekrutmen

Bagian Human Resource Development atau HRD merupakan pihak yang akan ditemui ketika sedang melakukan wawancara. Sebelum proses tersebut, HRD juga menyusun untuk memberikan pertanyaan dan juga soal yang bisa diberikan untuk mengetahui karakter hingga kemampuan yang dipunyai oleh peserta. Mengikuti pelatihan HR akan memberikan penjelasan mengenai banyaknya tes yang bisa digunakan untuk mengetahui karakter setiap peserta. HR perlu mengetahui perbedaannya sehingga bisa untuk menggunakan tes kepribadian dengan tepat sesuai dengan hasil yang diinginkan. Macam tes kepribadian yang bisa dipilih diantaranya adalah:

Tes Kepribadian MBTI

Jenis tes pertama yang bisa diberikan oleh perusahaan untuk mengetahui karakter dari peserta adalah MBTI atau myers briggs type indicator. Tes tersebut akan membagi kepribadian peserta dalam 16 model MBTI yang akan memberikan pekerjaan yang cocok untuk dipilih. Tes kepribadian MBTI bisa menjadi pilihan bagi Anda yang ingin menentukan karir yang dipunyai sesuai dengan tipe yang dipunyai. 

sumber : freepik.com

Contohnya untuk ISTJ misalnya adalah mempunyai tipe karakter yang logis, bertanggung jawab, dan juga terstruktur dengan baik sehingga cocok untuk menekuni karir sebagai editor, software developer, pengacara, kurator, tenaga medis, dan juga lainnya. Selain itu masih banyak lainnya jenis kepribadian yang dipunyai sehingga bisa menjadi pertimbangan untuk mendapatkan karir yang cocok.

Tes Kepribadian 16PF

Jenis tes selanjutnya yang bisa diketahui saat mengikuti pelatihan HR adalah tes kepribadian 16PF yang memberikan sekitar 105 soal yang perlu diselesaikan dalam waktu paling lambatnya adalah 60 menit. Jenis pertanyaan pada tes kepribadian 16PF adalah yang memberikan kondisi dengan jawaban yang diberikan mulai dari ya, di antaranya, dan juga tidak. Selain itu juga ada jawaban yang diberikan yaitu benar, di antaranya, dan juga salah serta yang terakhir adalah jawaban ya, kadang-kadang, dan tidak.

Tes Kepribadian DISC

Jenis tes selanjutnya yang bisa diikuti yaitu tes DISC yang merupakan pilihan tes untuk bisa mengukur preferensi saat sedang berinteraksi dalam kegiatan sosial dengan orang lain. Tes DISC merupakan pembagian karakter yang dipunyai oleh peserta untuk bisa mengukur mengenai karakter peserta, sehingga membuat perusahaan bisa untuk menempatkannya di posisi yang tepat. Contoh dari tes kepribadian DISC akan memberikan hasil umum yang diberikan, yaitu:

•  Hasil D adalah untuk dominance yang menunjukkan karakter peserta yang lebih percaya diri dan juga menekankan hasil akhir yang didapatkan. Karakter D biasanya cocok untuk orang yang mempunyai jiwa dominasi yang tinggi, sehingga cocok sebagai pemimpin di masa depan. D juga percaya diri dengan kemampuan yang dipunyai dan ingin selalu berkembang, sehingga biasanya mempunyai target yang panjang ingin diraih di masa depan.
• Hasil I merupakan karakter yang influence atau yang lebih terbuka dan juga bisa menginfluensi orang lain. Peserta yang mempunyai karakter I akan mempunyai hubungan dengan banyak orang karena memang mempunyai karakter yang terbuka. Hal tersebut membuatnya mudah untuk membujuk orang lain untuk melakukan sesuatu. Jenis karir yang cocok untuk karakter I adalah sales marketing dan juga yang berhubungan dengan banyak orang agar bisa memberikan dampak pengaruh yang juga besar.
• S merupakan karakter steadiness yaitu orang yang mempunyai kepribadian yang dapat untuk diandalkan. Orang yang mempunyai karakter S ini mempunyai ketulusan yang dirasakan dan juga lebih cenderung bekerja sama dengan orang dan menghindari konflik.
• C atau compliance merupakan karakter yang mempunyai kompetensi, akurasi, kualitas, dan juga keahlian yang mumpuni.

Tes Kepribadian Rorschach

Jenis tes kepribadian selanjutnya adalah rorschach yang dapat untuk mengetahui fungsi emosional yang dipunyai seseorang dilihat dari kepribadian yang dipunyai. Tes ini juga bisa memberikan gambaran mengenai peserta yang mempunyai gangguan berpikir yang tidak normal yaitu bisa mendeteksi gangguan bipolar hingga skizofrenia. Tes ini dapat dilakukan dengan menggunakan gambar yang mempunyai bercak tinta yang bisa dipelajari dalam pelatihan HR.

Tes Kepribadian Thematic Apperception Test

Tes lainnya bisa diberikan HR adalah thematic apperception tes yang bisa untuk memberikan gambar dan juga ekspresi. Tes tersebut akan bisa memberikan gambaran mengenai karakter yang dipunyai oleh peserta dan juga hubungan interpersonal di lingkungannya. Jenis ini bisa digunakan untuk mendeteksi mengenai tingkah laku psikosomatis dan juga neurosis selain untuk bisa mengetahui kepribadian seseorang.

HR perlu untuk memahami mengenai jenis tes kepribadian beragam yang bisa diberikan untuk peserta ketika sedang melakukan proses seleksi hingga juga memberikan promosi jabatan untuk karyawan yang tepat. Pelatihan HR akan sangat efektif untuk bisa mendapatkan pemahaman akan berbagai tes kepribadian dan manfaatnya yang bisa diberikan. Ikuti pelatihan untuk HR di Prasmul-ELI yang memberikan keuntungan sebagai program pelatihan bersertifikat, pengajar yang berpengalaman, dan juga metode yang bisa memberikan materi yang mudah untuk diterima oleh peserta.