Assalamualaikum | Beberapa
bulan yang lalu aku (udah bosan pakek saya, ganti ke aku aja ya :D ) tu
pernah buat satu artikel yang judulnya “bangga dengan nilai contekan” di
artikel itu aku ngajak teman teman pelajar untuk memberantasi menyontek dalam
artian tidka membudidayakan menyontek.
Ujian semester I
telah dimulai dari satu minggu yang lalu (16-Des-2013) karena di sekolah aku
make sistem ujiannya itu selalng seling sampai sekarang hari ini (23-Des-2013) ujian
itu belum kelar-kelar, wah miris banget padahal aku udah bosan banget sama
suasana ujian, yang bikin kepala muter muter (Nyarik jawaban) hehehe,...
Sumber : nyunyu.com
Wahh memang kalau di
pikir agak aneh, disini aku akan ceritain sedikit fenomena yang sangat aneh
yang terjadi di diriku di semester I ini, entah aku nya yang memang yang gak
fokus sama pelajaran, entah memang guru yang mengajar setiap mata pelajaran itu
yang kurang fokus ngajar kami, entahlah.. tapi yang pasti ujian kali ini 75%
jawaban yang aku isi di LJK itu hasil nanyak/nyontek sama temen, di belakang di
samping kana dan samping kiri, depan ga ada, soalnya aku duduknya yang paling
depan pulak -,- (Jujur banget ini)
Terkadang emang
timbul rasa penyesalan, apa guna aka sekolah setiap pagi kalau akhirnya waktu
Ujian aku nyotek, tapi memang bukan rahasia umum lagi kalau budaya
nyontek-menyntek adalah hal yang paling mudah yang bisa dilakukan siswa untuk
mendapat nilai yang bisa dibilang memuaskan.
Aku pernah
berpendapat bahwa kita cukup mempelajari apa yang memang kita cita citakan,
untuk apa kita belajar fisika, kimia, matematika, PPKN, Ekonomi dan lain
sebagainya sedangan cita cita aku itu menjadi ahli IT, apakah seorang ahli IT
harus mengerti dan paham dengan rumus-rumus fisika, kimia, matematika ditambah
materi materi yang sangat membingungkan lagi biologi ? terkadang aku
berpendapat demikian, hingga saat ini aku belum menemukan jawaban apakan
pendapat tersebut benar ?
Setiap orang yang
menyontek itu pasti mengerti dan memahami bahwa menyontek itu salah, termasuk
aku , aku memahami betul apa sebab dan akibat yang di timbulkan diri menyontek,
aku menganggap dalam menyontek itu mengandung nikotil yang bisa membuat
seseorang bersifat kertergantunagn akan cobtekan tersebebut, akibatnya ya kita
akan malas, kita akan selalu termotivasi untu hanya menyontek, menganggap “ahh
ngapain belajar besok kan bisa nyontek sama si.......” hal inilah yang
membuat orang terus menerus menyontek
Aku terkandang pun
ikut pusing memikirkan bagaimana cara efektif agar ketika ujian itu tidak
bergantuang kepada orang lain dalam artian tidak menyontek, ada yanag bilang
belajar sungguh sungguh, saya merasa belajar dengan sungguh sungguh (walau
sering tidak fokus) akan tetapi permasalahannya adalah apa yang kita
pelajari tidak pernah ada yang teringat hinggan ujiang -,-
Sekian curhatan ku di
ujian semester I ini, semoga ada perobaha yang luar biasa di semester II, Amin,
aku juga ingin meminta saran dan tanggapan dari pembaca bagaimana cara ampuh
agar kita tida betergantunggan dengan Contekan | Wassalam
Nice Artikel, Nyontek bikin kecanduan
BalasHapus@rifki pelajar*Mikir keras, gimana cara biar ga ketergantunggan sama nyontek
BalasHapusCuma mau komen,OOT, blognya cakep :D
BalasHapus@Fardelyn Hackyoke makasih.... #Goblog
BalasHapusKekmana ya supaya ga nyontek lagi? Kurasa jawabannya cuma satu: belajar lagi. Membaca, pelajari apa yang dibaca dan pahami yang sudah dibaca. Jika tidak mengerti silahkan bertanya kepada guru atau googling. Mungkin untuk latihan awal, ketika sedang diberi latihan, hindari godaan untuk menyontek. Semoga berhasil. :)
BalasHapus@Citra Rahmanoke makasih saranya bang citra rahman, lain dari itu masalah yang sangat besar juga adalah sangguh banyak, bahkan sangat banyak godaan untuk menyontek, yang paling sering adalah karena takut kertas jawaban kosong yang membuatku memilih untuk menyontek -_-
BalasHapusKeinginan untuk menyontek itu kayaknya biasa ya.. tapi karena biasalah maka orang yang bisa menghindarinya disebut luar biasa. Yang penting lurusin niat belajar karena Allah saja, saya kira. Sebab ada kenikmatan 'tambahan' ketika menuntut ilmu selain ilmu itu sendiri: doa guru dan teman yang saling padu. Good luck, buddy! :)
BalasHapus@sevenbiltoke thanks for support nya, kerenn sob komentar ente, bijak banget... hahaha., salam SUSKSES ya buat kita semua, semoga kedepan ane bisa ngidari diri dari bisikan saitan untuk menyontek
BalasHapus@sevenbiltoke thanks for support nya, kerenn sob komentar ente, bijak banget... hahaha., salam SUSKSES ya buat kita semua, semoga kedepan ane bisa ngidari diri dari bisikan saitan untuk menyontek
BalasHapus